-->

Materi Pembelajaran Kehidupan Awal di Bumi

Monday, December 29, 2014

Materi Pembelajaran Kehidupan Awal di Bumi

A.  KEHIDUPAN AWAL DI BUMI
     Sejarah terbentuknya bumi serta munculnya kehidupan di bumi  melalui proses dan
     kurun waktu yang sangat panjang.
  
   Simaklah uraian dibawah ini :
1.      Azoikum(tidak ada kehidupan) / Archaeikum (zaman tertua.)
Pada zaman ini belum ada kehidupan di bumi karena suhu masih sangat panas.
Jaman ini dibagi menjadi  2 yakni :

a.   Zaman Archaikum, Pada zaman ini tidak ada kehidupan di bumi, karena suhu
   bumi masih sangat panas dan masih dalam tahap pembentukan kulit bumi,

b.   Zaman Pracambrium, pada bagian akhir zaman ini terjadi proses pembentukan
               hidrosfer dan atmosfer bumi. Kondisi bumi belum stabil iklim berubah-ubah dan
               curah hujan sangat tinggi, serta mulai terbentuknya lautan.  Tanda-tanda
               Kehidupan microorganisme (bersel satu) terjadi dilaut.

    2.  Palaeozoikum ( palaeos = purba, zoon = hidup )
   Kondisi bumi belum stabil iklim berubah-ubah dan curah hujan sangat tinggi,
   serta mulai terbentuknya lautan.  Tanda-tanda Kehidupan microorganisme
   (bersel satu) mulai muncul dilaut.
   Masa Paleozoikum dibagi menjadi 5 zaman yakni :
a.      Cambrium – mulai ada kehidupan yg primitif seperti kerang,trilobit,ubur-ubur dan invertebrata
b.      Jaman Silur  ( 440 – 410  juta tahun lalu )                                                   
Tumbuhan darat mulai muncul pertama kalinya termasuk Pteridofita (tumbuhan paku). Sedangkan Kalajengking raksasa (Eurypterid) hidup berburu di dalam laut. Ikan berahang mulai muncul pada zaman ini dan banyak ikan mempunyai perisai tulang sebagai pelindung. deretan pegunungan mulai terbentuk melintasi Skandinavia, Skotlandia dan Pantai Amerika Utara
c.       Jaman Devon (410-360 juta tahun lalu)                                                                      
Zaman Devon merupakan zaman perkembangan besar-besaran jenis ikan dan tumbuhan  darat. Ikan berahang dan ikan hiu semakin aktif sebagai pemangsa di dalam lautan. Serbuan ke daratan masih terus berlanjut selama zaman ini. Hewan Amfibi berkembang & beranjak menuju daratan. Tumbuhan darat semakin umum dan muncul serangga untuk pertama kalinya.
d.      Zaman Karbon 340-290 juta tahun lalu
      Iklim yang panas dan lembab dan pertumbuhan Hutan purba yang sangat lebat sehingga oksigen tersedia dalam jumlah yang luar biasa, menyebabkan serangga, laba-laba, dan artropoda lainnya tumbuh dalam ukuran yang mengerikan karena ditopang oleh makanan yang melimpah. Meganeura yang mirip capung, sejenis predator udara, memiliki bentang sayap 60 hingga 75 cm. Arthropleura yang mirip kaki seribu mencapai panjang 1,8 meter.
      Hibbertopterid (Udang purba) dan Eurypterid sama besarnya, sementara beberapa jenis Kalajengking mencapai 50 sampai 70 cm. Di perairan tetrapoda melimpah dan menjadi dominan. Banyak jenis yang menghuni sungai, kolam, dan rawa dari rimba karbon adalah buaya, belut, dan salamender. Pemburu terbesar saat ini adalah ikan rhizodont, yang mencapai ukuran 7 meter. Sementara itu, reptil pertama muncul, beradaptasi untuk hidup di darat, namun tidak signifikan hingga akhir era karbon.Serta munculnya berbagai jenis binatang melata dan reptilia lainnya.

e.  Jaman Perm (290 -250 juta tahun lalu)
                        Perm  adalah nama sebuah propinsi tua di dekat pegunungan Ural, Rusia.
Reptilia meningkat dan serangga modern muncul, begitu juga tumbuhan konifer dan Grikgo primitif. Hewan Ampibi menjadi kurang begitu berperan. Zaman perm diakhiri dengan kepunahan micsa dalam skala besar, Tribolit, banyak koral dan ikan menjadi punah. Reptilia mulai berkembang dengan subur.
           
3.  Mesozoikum ( meso = tengah ) atau z. Skunder
      pada z. Ini kehidupan berkembang dengan pesat, dan jenisnyapun lebih beraneka
      ragam dari zaman sebelumnya. Yang paling menonjol adalah jenis reptilia. Dan
      munculnya jenis mamalia tingkat rendah.
      Zaman Mesozoikum dibagi menjadi 3 yaitu :

a.    Jaman Trias (250-210 juta tahun lalu)
     Z. Trias – pada zaman ini terdapat kehidupan ikan, ampibi, dan repatil
Perkembangan kehidupan pada zaman Tias menunjukan banyak terjadi perubahan baik flora maupun fauna terutama untuk golongan vertebrata maupun golongan  invertebrate
Anchisaurus yg termasuk keluarga Dinosaurus dan yang lainnya spt Cynognathus, Thrinacodon, Placeriasgigas
Reptilia Rutiodon  mirip buaya yang semula hidup di air mulai berkembang biak didarat  dan punah pada akhir zaman ini
Mosasaurus  hidup diair  sebagai pemburu carnivora terbesar  punah zaman Trias.              Flora khas zaman Trias adalah Sigillaria yang termasuk jenis tumbuhan pakis.
                       
b.      Jaman Jura (140-210 juta tahun lalu)
Pada zaman ini, Amonit dan Belemnit sangat umum. Reptilia meningkat jumlahnya. Dinosaurus menguasai daratan,Ichtiyosaurus berburu di dalam lautan dan Pterosaurus merajai angkasa. Banyak dinosaurus tumbuh dalam ukuran yang luar biasa. Tyrex adalah Carnivora terbesar yg pernah ada yang merajai daratan, Burung sejati pertama (Archeopterya) berevolusi dan banyak jenis buaya berkembang. Tumbuhan Konifer menjadi umum, sementara Bennefit dan Sequola melimpah pada waktu ini.
Tyrex dari zaman Jura sebagai predator terbesar didarat yang pernah ada.
Pangea terpecah dimana Amerika Utara memisahkan diri dari Afrika sedangkan Amerika Selatan melepaskan diri dari Antartika dan Australia.

                      c.   Jaman Kapur    ( 140 – 65  juta tahun lalu )
      Banyak dinosaurus raksasa dan reptilia terbang   hidup pada zaman ini.
      Mamalia berari-ari muncul pertama kalinya. Pada akhir zaman ini Dinosaurus, Ichtiyosaurus, Pterosaurus, Plesiosaurus, Amonit dan Belemnit punah. Mamalia dan tumbuhan berbunga mulai berkembang menjadi banyak bentuk yang berlainan.
Iklim sedang mulai muncul. India terlepas jauh dari Afrika menuju Asia.

4.  Neozoikum  (z. Kehidupan baru )  65 juta tahun lalu – sekarang.
      Neozoikum dibagi menjadi  2 zaman yaitu  Tertier  &  Kwarter
    
      a.   Z. Tertier  ( 65 – 1,7  juta tahun lalu )
Zaman tertier dibagi lagi menjadi : Paleosen, Eosen, Oligosen, Miosen, Pliosen



           b.   Z. Kwarter  ( 1,7 juta tahun lalu – sekarang )
      Z. Kwarter dibagi (1. Pleistosen / Z. Diluvium, 2.  Holosen /Z. Aluvium )
      1.  Z. Pleistosen dibagi menjadi :Pleistosen bawah, tengah, atas )
     Pada z. Pleistosen terjadi zaman es/ Z. Glasial sehingga es dikutub Utara dan selatan
     menebal dan meluas akibatnya seluruh permukaan laut di dunia  turun
                  dengan drastis. Dampaknya, laut-laut dangkal  berubah menjadi daratan seperti yang
                  terjadi  di Indonesia yaitu :
-          Bagian Barat terbentuk Plat Sunda (paparan Sunda ), pulau-pulau : Bali,  Jawa,
      Sumatra, Kalimantan menyatu dengan Asia Hal ini terbukti Flora dan Fauna
      didaerah tsb sama, dan bekas dasar Sungai musi menyatu dengan sungai Kapuas
      yang mengalir ke Laut Cina Selatan.
-          Bagian Timur terbentuk Plat Sahul (paparan Sahul) pulau Papua dan pulau-pulau
      disekitarnya menyatu dengan benua Australia. Hal ini terbukti Flora dan Fauna
      didaerah tsb sama.
-          Bagian Tengah Daerah Wallace yaitu laut dalam dengan pulau-pulaunya yang
       memisahkan plat Sunda dan plat sahul. Daerah ini mempunyai Flora dan Fauna
      yang khas .     

Apabila terjadi zaman Interglacial (es dikedua kutub Bumi menipis) maka
Dataran Sunda  dan dataran Sahul  (Plat Sunda & Plat Sahul)
kembali menjadi perairan dangkal

Menurut Para ahli bahwa telah terjadi empat kali jaman Glacial yaitu :
-          Glacial Gunz
-          Glacial Mindel
-          Glacial Risz
-          Glacial Wurm
Kepulauan Nusantara seperti sekarang ini terbentuk pada z. Glacial Wurm.
  
                  2.  Zaman  Holosen ( Zaman  Aluvial )                           
                             Pada zaman ini suhu bumi mulai stabil dan zaman es berakhir, serta  
     munculnya spesies manusia cerdas ( Homo Sapiens ) yang dianggap
     sebagai nenek moyang manusia modern. Sejak itu 
     perkembangan peradaban manusia sangat pesat.